Wednesday, August 10, 2016

3. Perihal Kepergian

Semua akan pergi meninggalkan tempat dimana ia pernah singgah; Tubuh, hati, juga rumah. Maka jaga ia selagi Tuhan menjadikanmu bisa; selagi nyawa jadi hal paling setia di dalam raga.

Kepergian adalah hal seutuhnya menyakitkan. Seperti pergi akibat tak dicintai lagi; atau seperti pergi cahaya kala senja, yang enggan terbit kala pagi; atau tentang apapun itu.

Kepergian masih perihal kehilangan.
menjadikan hari seolah tak lagi memberi peluang untuk ditempati.

Dunia seketika sempit; sesak menghimpit.

*2016

No comments:

Post a Comment

jawaban dari banyak 'mengapa?'

Puisi ini tidak lain adalah cara ingatan mengabadikanmu dengan sederhana; yang tanpa suara, dengan beberapa jeda tanda baca, juga tanpa ki...